RSPAD Gatot Soebroto – Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto menggelar acara “Pembukaan Seminar ‘Kenali, Cegah dan Tangani Heat Stroke’ di RSPAD Gatot Soebroto” , di Auditorium dr. R.M. Partomo Lt. VI Gedung Prof. Dr. Satrio, Senin, 8 Juli 2024. Dalam sambutannya, Asisten Latihan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Mayor Jenderal TNI Jonathan Binsar Parluhutan Sianipar mengungkapkan bahwa heat stroke (sengatan panas) merupakan kondisi paling berat pada tubuh akibat cuaca panas karena tubuh tidak dapat mengontrol suhu badan. Dalam kondisi heat stroke, suhu tubuh meningkat hingga mencapai 41̊C, keadaan ini berlangsung singkat hanya 10-15 menit.
Ketika seseorang mengalami heat stroke biasanya merasakan suhu badan yang panas tidak terkontrol hingga tidak dapat mengeluarkan keringat. Heat stroke dapat terjadi ketika seseorang terkena paparan suhu panas dari lingkungan sekitar di luar batas toleransi tubuhnya, di mana heat stroke lebih rentan terjadi pada atlet, tentara dan pekerja yang banyak menghabiskan waktunya di bawah terik sinar matahari. Di sisi lain heat stroke adalah kondisi yang dapat diprediksi dan dicegah, di antaranya jika beraktivitas di cuaca panas dan terik dapat menggunakan pakaian longgar, memakai topi, menggunakan tabir surya dan memenuhi asupan air.
Jika di sekitar kita ada yang mengalami gejala heat stroke, segera berikan pertolongan pertama dengan memindahkan ke tempat teduh, memberikan kompres kain basah dan dingin ke seluruh tubuh serta memberikan air putih yang banyak. Pertolongan pertama sangat penting dilakukan karena heat stroke dapat menyebabkan penderitanya mengalami koma bahkan komplikasi serius seperti gagal ginjal, kerusakan saraf dan pembengkakan otak. Semoga acara ini dapat memberikan manfaat yang luar biasa, menambah pengetahuan serta wawasan bagi peserta khususnya dalam menangani heat stroke.
Redaksi : Sub Diassa Unit Pen/PKRS
Penulis : Administrator
