Pada pelaksanaan pendonoran plasma Perwira mantan Secapa AD, yang memasuki gelombang ke 9 berjumlah sebanyak 28 orang di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat, Jakarta Pusat. "Pada hari ini, total Perwira Secapa AD yang sudah melakukan donor darah sebanyak 185 dengan jumlah kantung yang terkumpul adalah 448 kantung,” ujar dr. Jenie Erawati Muchti. Dalam kegiatan tersebut selain pendonoran oleh para Perwira mantan Secapa AD, Terdapat masyarakat umum yang tergerak untuk membantu penanganan Covid-19. “Kita ada pendonor dari mantan penyitas Covid-19 yang dirawat di Wisma Atlit yang sudah sembuh dan telah dinyatakan 2 kali negatif kemudian kita skrining anti body dan PCR, kemudian pemeriksaan bebas Hepatitis B dan C serta HIV. Setelah lolos kemudian akan diambil plasmanya,” ujar dr. Jenie. Pelaksanaan pendonor plasma di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat, mengikuti persyaratan yang telah dijadikan standar untuk para pendonor. “Donor plasma ini memang akan menurunkan anti body dan menghilangkannya dari tubuh si mantan penyitas Covid-19, namun bukan berarti setelah diambil plasmanya langsung tidak berfungsi atau menjadi sakit lagi, itu tidak benar,” lanjutnya. Hal tersebut diharapkan dapat memberikan motivasi para penyitas Covid-19 yang sudah pulih, untuk membantu sesama dengan cara mendonorkan plasmanya untuk penanganan para penyitas Covid-19 yang berstatus sedang dan berat.
https://www.youtube.com/c/TNIAngkatanDarat