Korban kecelakaan helikopter MI-17, Praka Supriyanto telah dievakuasi dari RSUP dr. Kariadi Semarang ke RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Proses evakuasi menggunakan helikopter milik Pusat Penerbangan Angkatan Darat berhasil mendarat di helipad RSPAD pada Kamis (12/06/2020). Salah satu dokter yang menangani pasien, dr. Hasyim, spesialis anastesi mengatakan tim medis yang berangkat dari RSUP dr. Kariadi telah mengantisipasi kondisi pasien di dalam helikopter dengan memberikan obat untuk mencegah terjadinya shock saat proses evakuasi. “Sampai RSPAD, kondisinya relative stabil. Kami evaluasi dan isolasi di kamar hasilnya bagus,” ujar dr. Hasyim, Kepala Bagian Instalasi Anastesi RSPAD. Setelah mendarat, tim medis RSPAD membawa pasien ke ruang Cerebro Intensive Care Unit (CICU), untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Salah satu dokter yang menangani pasien menjelaskan tindakan yang akan dilakukan kepada Praka Supriyanto. “Penanganan kita, sistem dari seluruh badan, pertama menggantikan seluruh kebutuhan pasien, mencegah infeksi, kemudian nantinya bagaimana menggantikan kerusakan 60 persen kulit yang rusak. jadi kalau pasien ini berhasil survive, melewati masa kritis, itu kita harus menggantikan kulit yang rusak ini,” jelas dr. Guntoro spesialis bedah plastik rekontruksi. Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa akan terus memantau segala upaya yang dilakukan untuk kesembuhan Praka Supriyanto. #TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat
