• JL. ABDUL RAHMAN SALEH NO. 24

  • 021-3441008, 0811-9222-656

  • presidentialhospital@rspadgs.net dan customercare@rspadgs.net (Untuk Pengaduan)

  • Rabu, 17 November 2021 Pimpinan dan seluruh warga Rumah Sakit Kepresidenan RSPAD Gatot Soebroto berkomitmen memberikan pelayanan kesehatan yang prima, profesional dan bebas dari korupsi. Bantu kami mewujudkannya dengan melaporkan segala bentuk tindakan korupsi yang terjadi di lingkungan rumah sakit. RSPAD Gatot Soebroto siap untuk Zona Integritas WBK dan WBBM!
DUKUNGAN KESEHATAN UNTUK KORBAN BENCANA BANJIR BANDANG DI BIMA NTB

DUKUNGAN KESEHATAN UNTUK KORBAN BENCANA BANJIR BANDANG DI BIMA NTB

Sabtu, 24 Desember 2016 Administrator

"Hujan deras yang merata di Bima dan Sumbawa menyebabkan banjir besar di beberapa daerah. Ribuan rumah terendam banjir di Kota Bima, Kabupaten Bima, dan Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Dengan terjadinya musibah ini, RS Kepresidenan RSPAD Gatot Soebroto turut mengirimkan personel anatara lain :
• Kolonel Ckm dr. Agus Yogaswara sebagai Ketua Tim Dukkes
• Kolonel Ckm dr, Sudaryadi, Sp.An
• Kolonel Ckm dr. Soroy Lardo, Sp.PD
• Kolonel Ckm dr. Taufik Urahman, Sp.B, MARS
• Letkol Ckm Memet Sena Setiawan, S.Kep, M.Pd
• Letkol Ckm dr. Rachmanto HAS, Sp.A
• Letkol Ckm dr. Yanuarso, Sp.OT
• Letkol Ckm Dadan Santoso
• Serma Sumain
• ASN Maryoto
• Joni Riswanto

Dengan dikirimkannya personel ini diharapkan dapat membantu meringankan beban saudara kita yang membutuhkan. Dilaporkan pada saat itu situasi disana keadaannya Lima kecamatan di Kota Bima terendam banjir setinggi 1-2 meter, meliputi Kecamatan Rasanae, Rasanae Timur, Rasanae Barat, dan Punda. Dia juga menerangkan tinggi banjir di wilayah Lewirato, Sadia, Jati Wangi, Melayu, Pena Na'e, mencapai 2 meter. "Di Kabupaten Bima banjir merendam di Desa Maria dan Desa Kambilo, Kecamatan Wawo. Data sementara tercatat 25 rumah rusak berat, 5 rumah hanyut, 3 rumah rusak sedang, dan 1 jembatan negara putus, Selain itu, banjir merendam Desa Unter Kroke, Kecamatan Unter Iwis, Kabupaten Sumbawa. Sutopo menyebut 120 kepala keluarga, yang terdiri dari 610 jiwa, terdampak banjir.